Febru mbahfirman bacaan dzikir allah, dzikir allah 10000x, karomah dzikir nafas hu allah, kedahsyatan dzikir allah, manfaat dzikir allah 66x, manfaat dzikir allah dalam hati, manfaat dzikir ya allah 1000x, pengalaman zikir ya allah, tata cara dzikir hu allah, zikir rahasia diri. Rahasia Dzikir Asma Allah, Ya Jalil, Ya Karim, Ya Wahab, Hilangkan Kemiskinan - Assalamualaikum
PusatRawatan Islam Nur Alam. Pembuka Wadah Bicara. Assalamualaikum W.B.T.. Segala puji-pujian kepada Allah S.W.T Tuhan Yang menguasai sekalian alam.Selawat serta salam keatas semulia-mulia nabi Muhammad s.a.w. dan sekelian ahli keluarga,para sahabat baginda kesemuanya. Atas izin dan ridho Allah Taala yang mengerakkan setiap sendi tubuh dan
Iniadalah cerita dan cara mediumisasi yang saya tahu yang dulu pernah dilakukan oleh teman-teman saya dan oleh guru dzikir saya yang terkontaminasi urusan klenik. Cerita mediumisasi ini benar-benar saya tahu dan teman-teman bisa melakukannya dengan mudah. Dzikir yang diajarkan oleh guru saya dulu adalah dzikir hati namun karena kehebatan dzikir hati, dzikir hati ini sering disalahgunakan
Allahs.w.t. berfirman: "Dan jika kamu ditimpa sesuatu godaan syaitan, maka berlindunglah kepada Allah. Sesungguhnya Allah Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui." (Al-A'raf: 200). Dalam hadis-hadis disebutkan. memohon perlindu-ngan Allah dan pengaruh dan godaan jin atau syaitan adalah dengan cara membaca "A'uzu billahi minas syaithaanirrajim." 4.
KumpulanKisah Karomah Sunan Drajat (Raden Qosim) Walisongo. Kumpulan Kisah Karomah Syaikh Nawawi dari Banten. Ternyata, kesaktian Tongkat Sunan Bonang terletak pada hati sang Sunan yang memang sangat suci, ketaatan, keimanan dan ketaqwaan Sunan Bonang pada Allah SWT sangatlah luar biasa. Dan ini membuat beliau dikaruniai ALLAH berupa karomah.
AllahSWT berfirman, "Orang-orang beriman dan kalbu mereka tenteram dengan mengingat (zikir kepada) Allah." Semua makhluk yang mendengarmu sebenarnya juga ikut berzikir bersamamu. Sebab, engkau berzikir dengan lisanmu, lalu dengan kalbumu, kemudian dengan nafs-mu , kemudian dengan rohmu, selanjutnya dengan akalmu, dan setelah itu dengan
. Oleh M Kholid Syeirazi Sebagian tarekat mengamalkan dzikir Hu Hu Hu.’ Ada yang bilang Hu’ adalah dhamir sya’n, terambil dari kata فاعلم انه لا اله الا الله ». Orang yang sudah larut’ dalam Allah hanya sanggup berucap Hu Hu Hu.’ Makna dhamir sya’n merujuk kepada Dzat yang wujudnya dhahir’ nyata dalam dhamir’ hati. Jika yang dhahir larut dalam dhamir, dhamir sya’n menjelaskan apa yang sudah jelas. Syarifudin al-Imrithi mengatakan فأشربت معنى ضمير الشان * فأعربت في الحان بالألحان Sebagian orang menyebut dzikir semacam ini adalah bid’ah yang tidak diajarkan Rasulullah. Kalau di zaman Umar, kata seorang ustadz, pelakunya bisa digetok kepalanya. Baiklah. Masalahnya tidak semua yang absen diajarkan Rasulullah lalu disebut bid’ah. Rifa’ah bin Rafi’ doa i’tidal setelah rukuk tidak seperti doa yang diajarkan Rasulullah. Rasulullah mendengarnya. Selepas salat, Rasulullah menghadap jama’ah dan bertanya siapa pelakunya. Jamaah bungkam, takut ditegur Rasullah. Ternyata beliau berkata begini Aku melihat belasan malaikat turun bergegas mencatat doa itu, entah siapa yang lebih dulu menaikkan catatannya.’ Ibn Hajar al-Asqalani, dalam Fahul Bari II/227-28 berkomentar واستدل به على جواز إحداث ذكر في الصلاة غير ماثور إذا كان غير مخالف للمأثور » “Ini adalah dalil bolehnya dzikir di dalam salat yang tidak diajarkan Nabi, sepanjang tidak bertentangan dengan apa yang diajarkan Nabi.” Kalau di dalam salat saja, yang petunjuknya baku, boleh apalagi di luar salat. Terkait dzikir Hu Hu Hu,’ saya menemukan penjelasan cukup komprehensif di dalam Tafsir Ar-Razi I/136-141 dan akan meringkasnya. Kata ganti itu ada tiga aku انا, kamu انت, dan dia هو. Yang paling jelas adalah aku,’ lalu kamu.’ Yang paling samar adalah dia.’ Terkait penegasan tauhid, Allah menggunakan ketiga-tiganya Tidak ada Tuhan selain Aku’ QS An-Nahl/16 2, Tidak ada Tuhan selain Engkau’ QS Al-Anbiya/21 87, Tidak ada Tuhan selain Dia QS. Al-Baqarah/2 255; Al-Muzzammil/73 9. Tidak ada satu pun yang tahu keadaan’ Allah kecuali Allah. Karena itu, pernyataan Tidak ada Tuhan selain Aku’ hanya boleh diucapkan Allah atau menuturkan pernyataan Allah. Pernyataan Tidak ada Tuhan selain Engkau’ hanya layak diucapkan oleh orang yang mencapai derajat musyahadah’ seperti nabi dan rasul. Dzikir yang bisa diucapkan oleh semua orang adalah Tidak ada Tuhan selain Dia.’ Dan dzikir ini mempunyai beberapa keistimewaan. Pertama, dzikir ini adalah ekspresi tahu diri.’ Siapa aku bisa mengenal-Nya. Aku hanya debu, sementara Dia adalah pencipta semesta. Ketika seorang mengucap يا هو», itu adalah bentuk tanzih bahwa Allah Yang Qadim tidak terjangkau oleh makhluk yang hadis. Kedua, dzikir يا هو» adalah penegasan bahwa Ada Yang Sejati hanya Dia. Wujud makhluk adalah wujud nisbi atau pinjaman. Allah menegaskan Segala sesuatu sirna kecuali wujud-Nya’ QS. Al-Qasas/28 88. Dzikir يا هو» adalah bentuk ijlal’ atau pengagungan kepada Wujud Yang Sejati. Ketiga, dzikir يا هو» adalah pemurnian niat karena yang kita ingat hanya Dia. Jika seseorang mengingat Allah dengan sifat-Nya seperti Ya Rahman, Ya Karim, Ya Muhsin, Ya Razzaq, Ya Wahhab, Ya Fattah,’ kita tidak steril dari motif untuk mengharap kasih sayang-Nya, kedermawanan-Nya, kebaikan-Nya, rizki-Nya, pemberian-Nya, dan pertolongan-Nya. Orang tidak bisa fana’ larut dalam Allah selagi masih menyisakan ingatan terhadap keinginannya sendiri. Dzikir يا هو» tidak menyisakan selain Allah di dalam dizkirnya. Keempat, dzikir يا هو» adalah bentuk kepasrahan total kepada Dzat yang tidak terdefinisikan. Cara apa pun kita untuk mengerti Allah, kita tidak pernah betul-betul mengetahui-Nya, seperti disampaikan Nabi Isa Engkau mengerti aku, Aku tidak mengerti Engkau’ QS. Al-Maidah/5 116. Maka dzikir يا هو» adalah dzikir teragung karena kesadaran atas keterbatasan diri dan ketakterhinggaan Dia yang Maha segalanya. Kelima, dzikir يا هو» mendorong syauq’ atau kerinduan kepada Allah. Redaksi Dia’ adalah dhamir’ yang dinantikan kehadirannya. Dan Allah, yang sekarang kita sebut dalam gaib, telah menjanjikan kepada orang-orang beriman kelak Wajah mereka berseri-seri memandang Tuhannya’ QS. Al-Qiyamah/75 22-23. Dzikir يا هو» menimbulkan syauq’ dan syauq’ adalah maqam’ spiritual tertinggi. Keenam, dzikir يا هو» adalah maqam’ tauhid tertinggi. Dengan hanya mengingat Allah dalam perasaan, kita tidak menuntut pembuktian. Pengakuan atas wujud Allah yang dirasakan hadir dalam dhamir’ lebih tinggi ketimbang pengakuan atas Allah melalui bukti perbuatan-Nya, yaitu wujudnya alam semesta, adanya makhluk, dan sifat-sifat-Nya yang menjelma. Dalam istilah Ar-Razi, التصور مقام التوحيد واما التصديق مقام التكثير». Ketujuh, dzikir يا هو» adalah doa dan harapan agar Allah, yang kita sebut dalam gaib, hadir menjumpai kita melalui cahaya dan petunjuk-Nya. Kita tidak bisa mengenal Allah, kecuali Allah berkenan memperkenal diri-Nya kepada kita. Karena itu, tidak ada cara mengenal Allah selain memasrahkan jiwa, raga, dan akal kita sehingga Allah hadir menjumpai kita melalui hidayah-Nya. Kedelapan, dzikir يا هو» mendorong orang larut’ dalam Allah. Perumpamaannya seperti orang menghadap raja perkasa yang wibawa dan kharismanya menyedot energi sekelilingnya. Ibarat dia lapar lupa makan, ibarat dia sakit lupa sakitnya, ibarat dia orang tua lupa anaknya. Begitu juga ketika orang menyebut يا هو», dia terpaling kecuali kepada-Nya. Tidak teringat kecuali Dia, Dia, dan Dia. Kesembilan, dzikir يا هو» membuat orang sibuk mengingat-Nya dan alpa mengingat keinginannya sendiri. Dan saat itu terjadi, Allah akan mengurus keperluannya di dunia dan akhirat. Kesepuluh, dzikir يا هو» membuat lisan, pikiran, dan hati terfokus kepada satu titik yaitu Dia. Dengan melazimkan dzikir hanya Dia’, selain Dia tidak layak menghuni akal dan hatinya. Kesebelas, dzikir يا هو» adalah latihan untuk mengosongkan keinginan dalam ingatan. Ketika mengingat Allah, seseorang harus terlatih menyingkirkan semua keinginan dan permintaan. Dalam sebuah hadis qudsi, Allah berkata, Barangsiapa mengingat-Ku tanpa membawa permintannya, Aku akan memberinya jauh lebih baik dari apa yang diajukan oleh para peminta.” Mufassir lalu mengutip pendapat Imam Ghazali Ucapan tidak ada tuhan selain Allah adalah ekspresi tauhidnya orang awam. Sementara tidak ada tuhan selain Dia adalah ekspresi tauhidnya orang khas.’ Menutup uraiannya, mufassir memberikan semacam ijazah doa yang indah, yang bisa kita dawamkan يا هو، يا من لا هو الا هو، يا من لا اله الا هو، يا ازل، يا ابد، يا دهر، يا ديهار، يا ديهور، يا من هو الحي الذي لا يموت» Kita ini mungkin orang awam. Kita pakai dzikir standar لا اله الا الله». Tapi kita mencoba memahami bentuk dzikir lain, yang dilakukan orang khas. Ya Hu Ya Hu Ya Hu’ kemudian jadi Hu Hu Hu’ adalah dzikir lain, yang dilakukan oleh orang dengan maqam’ spiritual tertentu. Tidak pantas jika orang menyebutnya dengan istilah-istilah buruk, dari bid’ah sampai sesat. M Kholid Syeirazi Sekretaris Umum PP ISNU
karomah dzikir hu allah